Rabu, 23 November 2016

1. Sahabat Lama

"Mbak Anggun tambah cantik aja". Sapa seorang sahabat yang lama tak bersua. Bersalaman sambil saling berpelukan. Seolah melepas rindu ini takkan cukup hanya dengan berpelukan.
"Mbak Anggun apa kabar? Sehat kan mbak?"
"Alhamdulillah sehat. Adek apa kabar?"
"Sehat mbak." Begiyulah sapaan ku kepadanya. Bukan karena aku merasa palong tua dan harus di hormati. Tapi karena secara umur memang aku lebih tua. Kami bersahabat dari lama. Dan ya... gak bakal dia panggil aku nama. Selalu pake mbak. Dia anaknya sopan sekali.
"Salut sama mbak Anggun. Bangga ueee."
"Bangga kenapa dek. Berlebihan adek nie."
"Minta BBM nya mbak. Aku invite ya. Lama tak jumpa kangen. Banyak yang mau di tanyakan."
"OK dek. 5a56dfff."
"OK. Sampai ketemu di dumay ya mbak."
"OK." Obrolan singkat. Memang sejak pertemuan terakhir tahun 2012 telah banyak berubah dari ku.

Tahun demi tahun penuh dengan kejutan. Penuh dengan rintangan dan halangan. Alloh tak pernah tidur untuk ki. Maha Tahu dan Maha Adil. Siapa yang tak mengenalku? Siapapun yang pernah kenal aku di masa lalu pasti akan mengagumi kecantikan ku yang sekarang. Paling tidak begitulah menueut mereka. Aku cantik sekarang. Namun bagiku sama saja. Aku yang tiap detik dan menit melihat wajah ini dengan teliti. Tak ada yg berubah. Tak pun lebih cantik dari sebelumnya. Hanya ketegaran yang semakin terpahat.

Ketegaran? Pasti siapapun yang membaca akan bertanya-tanya ketegaran seperti apa yang ku maksud. Terus ikuti kisah ku. Yang akan ku coba tuangkan sedikit demi sedikit. Semoga bisa di ambil hikmahnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar